Refleksi dalam penelitian tindakan kelas (PTK) adalah proses yang dilakukan oleh seorang guru atau pendidik untuk merefleksikan hasil dari tindakan yang telah dilakukan di kelas. Proses refleksi ini sangat penting dalam PTK karena dapat membantu seorang guru untuk memahami lebih dalam tentang masalah yang ada di kelas dan menemukan solusi yang tepat untuk memperbaikinya.
Mufidah mengungkapkan bahwa dalam penelitian tindakan kelas, refleksi adalah tahap di mana peneliti (guru) melakukan evaluasi terhadap hasil tindakan yang telah dilakukan pada tahap sebelumnya. Refleksi dilakukan untuk mengevaluasi keberhasilan tindakan yang telah dilakukan dan menentukan langkah selanjutnya untuk memperbaiki praktik pembelajaran di kelas.
Dalam proses refleksi, seorang guru harus mengumpulkan data dan informasi tentang hasil dari tindakan yang telah dilakukan. Data dan informasi tersebut dapat berupa catatan pengamatan, hasil tes, atau feedback dari siswa. Setelah mengumpulkan data dan informasi, seorang guru harus menganalisisnya secara kritis dan objektif.
Proses refleksi ini dapat membantu seorang guru untuk memahami lebih dalam tentang masalah yang ada di kelas dan menemukan solusi yang tepat untuk memperbaikinya. Selain itu, proses refleksi juga dapat membantu seorang guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas dan mengembangkan diri sebagai seorang pendidik yang lebih baik.
Dalam PTK, proses refleksi tidak hanya dilakukan setelah tindakan dilakukan, tetapi juga selama proses pelaksanaan tindakan. Dengan melakukan refleksi secara teratur, seorang guru dapat memperbaiki tindakan yang dilakukan dan mencapai tujuan yang diinginkan.
