International Standard Serial Number (ISSN), atau Nomor Seri Standar Internasional, adalah suatu identifikasi unik yang digunakan untuk mengenali publikasi berkala, baik dalam bentuk cetak maupun elektronik. ISSN dapat dianggap sebanding dengan ISBN, yang diperuntukkan khusus bagi buku.
Format Standar ISSN
ISSN memiliki format standar yang terdiri dari delapan digit yang dibagi menjadi dua grup, dipisahkan oleh tanda hubung. Format umum ISSN adalah "XXXX-YYYY", di mana "XXXX" adalah empat digit pertama dan "YYYY" adalah empat digit kedua. Contoh format ISSN yang benar adalah "1234-5678". Tanda hubung berperan sebagai pemisah antara dua grup digit.
Penting untuk dicatat bahwa digit terakhir dari ISSN adalah digit verifikasi yang dihitung berdasarkan digit sebelumnya, sehingga membantu memastikan keakuratan nomor tersebut. ISSN juga dapat ditulis tanpa tanda hubung, terutama dalam lingkup penggunaan internal, tetapi format dengan tanda hubung lebih umum digunakan dalam publikasi dan catatan resmi.
ISSN di Indonesia
PDII LIPI, sebagai penerbit ISSN National Center di Indonesia, memiliki kewajiban memantau semua publikasi berkala yang diterbitkan di Indonesia. Sebagai bagian dari tanggung jawab ini, PDII menerbitkan ISSN sebagai tanda pengenal global yang unik untuk setiap terbitan berkala.
ISSN diberikan oleh International Serial Data System (ISDS) yang berbasis di Paris, Prancis, dan diadopsi sebagai implementasi ISO-3297 pada tahun 1975 oleh Subkomite no. 9 dari Komite Teknik no. 46 dari ISO (TC 46/SC 9). ISDS menugaskan pemberian ISSN baik secara regional maupun nasional, dengan PDII LIPI menjadi satu-satunya ISSN National Centre untuk Indonesia.
Sejak 1 April 2008, seluruh proses pendaftaran hingga penerbitan ISSN di Indonesia dilakukan secara elektronik melalui situs ISSN Online yang dikelola oleh PDII LIPI. Sistem ini membuat pengelolaan ISSN menjadi lebih mudah, ekonomis, dan transparan. Selain itu, sistem ini juga menyediakan fasilitas inovatif berupa generator barcode online, yang dapat digunakan untuk membuat kode ISSN tanpa memerlukan perangkat lunak mahal. Fasilitas ini merupakan yang pertama di dunia yang terintegrasi dengan manajemen ISSN.
